PERCOBAAN 4
Pada Percobaan 4 ini kita menentukan kaki kaki transistor dengan ohmeter.
Transistor disini memiliki 3 kaki yaitu basis,emitor,kolektor dan untuk mengetahui kaki transistor itu apa bisa dilihat di data sheet atau menggunakan multimeter yang sudah kita lakukan. Untuk kaki basis kita harus tau bahwa basis ini memiliki fordward bias dari kolektor ke emitor (PNP), dan reverse bias dari emitor ke kolektor (NPN). Jika kita hubungkan probe (+) ke kaki 1 kemudian probe (-) dan apabila multimeter memberikan nilai ukur resistansi yang rendah pasa kedua kaki, maka kaki (+) ini untum transistor NPN. Dan ketika posisi probe (-) 1 dengan hasil pengukur sebelumnya, jika hanya satu kaki 2 atau 3 saja yang begerak maka kemungkinan basis nya 2 atau 3 PNP.
1. NPN : Kaki basis probe merah, kaki emitor dan kolektor probe hitam maka jarum bergerak. kemudian bila dibalik kaki basis probe hitam, kaki emitor dan kolektor probe merah jarum tidak bergerak.
2. PNP: Kaki basis probe hitam, kaki emitor dan kolektor probe hitam maka jarum bergerak. kemudian bila dibalik kaki basis probe merah, kaki emitor dan kolektor probe hitam jarum tidak bergerak.
Percobaan 4 kali ini kami lakukan transistor yang dipakai adalah tipe NPN karena probe merah (+) dihubungkan ke kaki 2 dan memiliki nilai hambatan ketika probe hitam (-) dipindahkan ke kaki lainnya, dimana kaki 1 adalah kolektor. Dimana kita lakukan percobaan dihubungkan ke kaki 2 dan ke kaki 1 hambatannya besar daripada kaki 2 dan kaki 3. Pada transistor NPN arus yang dialiri lebih besar dari basis ke emitor daripada kolektor ke basis.
Transistor disini memiliki 3 kaki yaitu basis,emitor,kolektor dan untuk mengetahui kaki transistor itu apa bisa dilihat di data sheet atau menggunakan multimeter yang sudah kita lakukan. Untuk kaki basis kita harus tau bahwa basis ini memiliki fordward bias dari kolektor ke emitor (PNP), dan reverse bias dari emitor ke kolektor (NPN). Jika kita hubungkan probe (+) ke kaki 1 kemudian probe (-) dan apabila multimeter memberikan nilai ukur resistansi yang rendah pasa kedua kaki, maka kaki (+) ini untum transistor NPN. Dan ketika posisi probe (-) 1 dengan hasil pengukur sebelumnya, jika hanya satu kaki 2 atau 3 saja yang begerak maka kemungkinan basis nya 2 atau 3 PNP.
1. NPN : Kaki basis probe merah, kaki emitor dan kolektor probe hitam maka jarum bergerak. kemudian bila dibalik kaki basis probe hitam, kaki emitor dan kolektor probe merah jarum tidak bergerak.
2. PNP: Kaki basis probe hitam, kaki emitor dan kolektor probe hitam maka jarum bergerak. kemudian bila dibalik kaki basis probe merah, kaki emitor dan kolektor probe hitam jarum tidak bergerak.
Percobaan 4 kali ini kami lakukan transistor yang dipakai adalah tipe NPN karena probe merah (+) dihubungkan ke kaki 2 dan memiliki nilai hambatan ketika probe hitam (-) dipindahkan ke kaki lainnya, dimana kaki 1 adalah kolektor. Dimana kita lakukan percobaan dihubungkan ke kaki 2 dan ke kaki 1 hambatannya besar daripada kaki 2 dan kaki 3. Pada transistor NPN arus yang dialiri lebih besar dari basis ke emitor daripada kolektor ke basis.
5. Link Download[Kembali]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar